“Ternyata, setelah tidak bersama dengan kamu, aku sekarang bisa sebahagia ini.” Saat ini, aku memang belum bisa sampai di fase yang setabah itu. Namun, aku percaya, entah kapan waktu tersebut akan tiba, kelak aku akan menemukan dan sampai di titik itu. Saat ini, hal yang harus aku lakukan adalah dengan sedikit lebih kuat untuk bertahan. Setiap orang tentunya tidak akan pernah dengan cepat menyembuhkan luka perasaan dari sebuah kejadian yang sangat menyakiti hatinya. Namun, sekarang aku percaya bahwa dalam setiap rasa sakit yang kamu dapatkan dari luka yang sangat dalam akan membawa kamu kepada sebuah kedewasaan yang akan tumbuh dan berkembang secara perlahan.
Barangkali dengan kejadian tersebut, Tuhan akan mengganti sesuatu yang menyakiti kamu dengan sesuatu yang jauh lebih baik dan bermakna untuk kamu dibandingkan sebelumnya. Rencana Tuhan yang selalu tidak tertebak membuat aku bertemu dengan seseorang yang bisa menunjukkan jalan dan mengarahkan aku ketika aku menuju jalan yang salah. Diberikan kesempatan bertemu dengan seseorang yang menerima apa adanya, bukan ada apanya adalah sebuah kesempatan berharga yang Tuhan berikan. Ketika bersama seseorang yang tepat, aku menjadi paham bahwa setelah hati yang terluka dengan sayatan yang begitu pedih, ternyata akan ada kebahagiaan yang begitu hebat untuk menyembuhkan luka sayatan hati tersebut.”