Aku tahu hidup tak selamanya terisi oleh tawa dan bahagia karena terkadang ia akan dihiasi oleh luka dan air mata. Sejauh mata memandang, memang mustahil ada manusia tanpa ujian. Sejauh kaki melangkah, kita tak akan pernah sampai pada kata bahagia jika langkah itu justru membuat kita terus menjauh dari-Nya.
Buku ini dipersembahkan untuk aku dan kamu yang tengah mencoba berahan di jalan-Nya, bertahan melalui deraian ujian, dan bertahan menghadapi pahitnya cacian. Engkau yang tengah berlelah di jalan hijrah, teruslah berusaha bangkit untuk melangkah. Melangkah atas dasar lillah.
Saat kamu ingin menyerah, ingatlah sudah berapa banyak hal yang kamu korbankan, sakit yang kamu rasakan, air mata yang kamu teteskan, dan doa yang senantiasa kamu panjatkan.
Bertahanlah walau perjalananmu akan dipenuhi oleh ujian sebab ujian itu membualmu semakin dekat dengan-Nya. Dertahanlah walau kau merasa lelah sebab lelah itu kelak akan diganti dengan sebuah balasan yang indah.
Kalau kita tak mau lelah di dunia, memang kita mau lelah di mana?
Jadi, setelah ini, kita berjuang lagi ya!